MANOKWARI,Pabarsatu.com – Kapolres Manokwari AKBP Parasian Herman Gultom, SIK., M.Si memimpin langsung upacara pelepasan jenazah personilnya almarhum Aipda Lamek Hermanus Kowi, di darmaga Pulau Mansinam sekira pukul 11.30 WIT, Sabtu (2/4/2022).
Kapolres didampingi seluruh pejabat utamanya, menyampaikan duka yang mendalam atas meninggalnya salah satu putra terbaik bangsa yang telah mengabdikan diri 20 tahun lamanya di institusi Polri.
“Selaku pimpinan Polri di Polres Manokwari menyampaikan duka cita yang mendalam atas kehilangan salah satu putra tebaik bangsa yakni almarhum Aipda Lamek Hermanus Kowi. Almarhum mengabdikan diri pada bangsa dan negara selama 20 tahun,” ucap Gultom.
Dia mengatakan, almarhum adalah pemimpin keluarga sekaligus abdi negara yang berbudipekerti baik namun tuhan telah berkehendak lebihdulu memanggil almarhum.
“Mari kita panjatkan do’a semoga segala amal baiknya diterima di sisi tuhan yang maha kuasa dan keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan serta penghiburan,” tutur Gultom.
“Saya mewakili keluarga besar Polres Manokwari dan keluarga, menyampaikan mohon maaf setinggi-tingginya apabila ada salah dan khilaf almarhum. Dan saya menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang turut membantu proses hingga pengantaran dan pemakaman jenazah almarhum,” tutupnya.
Dalam upacara pelepasan jenazah yang diikuti kelurga almarhum tersebut, juga dibacakan riwayat hidup almarhum Aipda Lamek Hermanus Kowi. Dimana almarhum telah mengabdikan diri 20 tahun dengan jabat terakhir PS Kasidokkes Polres Manokwari hingga meninggal pada Senin 1 April 2022 serta meningalkan seorang istri dan 2 orang putra-putri.
Diberitakan sebelumnya, almarhum mengidap penyakit komplikasi sekira dua tahun terakhir dan telah berupaya melakukan pengobatan medis. Dan almarhum sempat dijemput oleh Tim yang di bawah komando Kabag SDM Polres Manokwari Kompol Abdula Tabo bersama dr. Novelina Damanik, dan staf dari Bid Dokes Polda Papua Barat dr. Rosana dan staf dari Klinik Polres Manokwari bersama sejumlah personil Polres Manokwari menggunakan Kapal Patroli Polair dan Kapal Palang Merah Indonesia (PMI) melalui jalur laut menuju lokasi di Pulau Lemon untuk dirawat di RS Bhayangkara Polda Papua Barat, pada Kamis 24 Maret 2022 lalu. [Kris]