MANOKWARI,Pabarsatu.com – Forum Komunitas Pecinta Alam dan Kemanusiaan (Kompak) Papua Barat memgajak masyarakat untuk berkolaborasi penanaman mangrove.
Ajakan ini sebagai bentuk kepedulian dan aksi moral dalam memperingati hari mangrove internasional yang jatuh pada 26 Juli 2022 mendatang.
Salah satu inisiator berdirinya Forum Kompak Papua Barat Toto Rizqi mengatakan, pihaknya bersama kelompok masyarakat yang bergerak terhadap aksi pelestarian lingkungan dan kemanusiaan, ini rutin melakukan kegiatan penanaman mangrove setiap tahunnya.
“Yang mereka namakan gerakan kolaborasi, gerakan ini mulai dipatenkan pada tahun 2019. Kepedulian terhadap pelestarian alam, khususnya mangrove bukan hanya tanggung jawab pemerintah, namun juga menjadi tanggung jawab masyarakat, karena yang akan menerima manfaatnya juga masyarakat sendiri, khususnya yang tinggal di sekitar habitat mangrove,” kata Toto dalam siaran pers yang diterima media ini, Kamis (7/7/2022).
Kegiatan penanaman mangrove kata dia, sebenarnya telah dimulai sekira tahun 2012. “Teman-teman relawan sudah mulai melakukan penanaman dibawah bendera Forum pengurangan risiko bencana Manokwari,” terangnya.
Namun saat itu lanjut Toto, sifatnya masih bergabung dengan programnya lembaga donor dan setelah program berakhir aktifitas penanaman sempat berhenti.
“Makanya dimualilah inisiatif mengumpulkan relawan-relawan untuk melakukan gerakan bersama, sumber anggaran nya dari patungan relawan dan juga sumbangan beberpa donatur yang masih peduli terhadap kegiatan sosial dan lingkungan,” jelasnya.
“Sumbangan relawan pun, beragam, mulai dari 2 sampai puluhan koker, kalau hitungan sudah cukup kita atur strategi merencanakan kegiatannya, bahkan ada siswa SD yang menyimpan uang jajan nya untuk berdonasi,” sambung dia.
Dan sebutnya, bersyukur saat ini perlahan masyarakat juga mendukung dan merawatnya, terbukti yang ditanam tahun 2019 dengan panjang bibit sekitar 40 cm, sekarang telah tumbuh mencapai sekitar 1cm.
“Kami mengajak kepada seluruh masyarakat, ormas dan komunitas yang memiliki kepedulian, mari berkolaborasi, dengan cara berdonasi bibit atau bergabung menjadi relawan penanaman sebagai sarana wisata edukasi untuk keluarga,” ajaknya.
“Kolaborasi tanam ke 4 ini kami ambil tema Kolaborasi bersanding tidak bersaing merangkul tidak memukul. Dan setiap tahun temanya akan kita sesuaikan. Untuk informasi lanjut silahkan berkomunikasi dengan koordinator kegiatan Toto Rizqi melalui nomor hand phone 085244332204,” tutupnya. [rls]